Rabu, 07 Maret 2012

PelVic (tUlanG PaNggul)



A.      Anatomi Panggul
Menurut fungsinya, terdapat bagian-bagian dari tulang panggul yaitu:
§  Pelvis mayor adalah bagian pelvis yang terletak di atas linea terminalis (false pelvis).
§  Pelvis minor adalah bagian pelvis yang terletak di bawah linea terminalis (true pelvis) penting dalam persalinan.
§  Batas antara pelvis mayor dan minor adalah garis yang melalui tepi atas symphisis (linea terminalis / inominata) kiri – linea promontorium – linea terminalis kanan – symphisis.
Tulang panggul terdiri atas
§  Bagian yang lunak di bentuk oleh otot-otot dan ligamen.
§  Bagian keras yang dibentuk oleh tulang-tulang.
Gambar pelvic tampak bagian posterior
 
Gambar pelvic tampak bagian anterior
Ada tiga jenis tulang keras yaitu:
1.    Tulang Pangkal Paha (Ossa Coxae), terdiri dari:
a.    Tulang Usus (Os Ilium)
§  Merupakan tulang terbesar dari panggul dan membentuk bagian atas dan belakang dari panggul.
§  Bagian atas merupakan pinggir tulang yang tebal yang disebut crista iliaca.
§  Ujung depan maupun belakang dari crista iliaca menonjol disebut spina iliaca anterior superio dan spina iliaca posterior superior.
§  Sedikit dibawah spina iliaca anterior superior terdapat tonjolan tulang lagi ialah spina iliaca anterior inferior, sedangkan sebelah bawah spina iliaca posterior superior terdapat spina iliaca posterior inferior.
§  Dibawah spina iliaca posterior inferior terdapat tekik (lekuk) yang disebut incisura ischiadica mayor.
§  Pada os ilium terdapat lajur ialah linea innominata (linea terminalis) yang menjadi batas antara panggul besar dan panggul kecil.
b.   Tulang Duduk (Os Ischium)
§  Terdapat sebelah bawah dari tulang usus
§  Pinggir belakang berduri disebut Spina Ischiadica
§  Dibawah spina ischiadica terdapat incisura ischiadica minor. Pinggir bawah tulang duduk sangat tebal, bagian inilah yang mendukung berat badan kalau kita duduk dan disebut tuber ischiadicum.
c.    Tulang Kemaluan (Os Pubis)
§  Terdapat sebelah bawah dan depan dari tulang usus. Dengan tulang duduk, tulang ini membatasi sebuah lubang dalam tulang panggul yang disebut foramen obturatorium.
§  Tangkai tulang kemaluan yang berhubungan dengan tulang usus disebut rasmus superior ossis pubis.
§  Sedangkan yang berhubungan dengan tulang duduk disebut rasmus inferior ossis pubis.
§  Rasmus inferior kiri dan kanan membentuk arcus pubis.
2.    Tulang Kelangkang (Os Sacrum)
§  Berbentuk segitiga
§  Melebar diatas dan meruncing kebawah
§  Terletak sebelah belakang antara kedua pangkal paha
§  Terdiri dari 5 ruas tulang bersenyawa
§  Permukaan depannya cekung dari atas kebawah maupun dari samping ke samping
§  Kiri dan kanan dari garis tengah nampak lima buah lobang disebut foramina sacralia anteriora.
§  Lubang ini dilalui urat –urat syaraf yang akan membentuk flexus dan pembuluh darah kecil
§  Flexus sacralis ini melayani tungkai, oleh karena itu kadang-kadang penderita merasa nyeri atau kejang di kaki, kalau flexus sacralis ini tertekan pada waktu kepala turun ke dalam rongga panggul.
§  Permukaan belakang tulang kelangkang gembung dan kasar. Di garis tengahnya terdapat deretan duri disebut crista sacralis
§  Ke atas tulang kelangkang berhubungan dengan ruas ke 5 tulang pinggang
§  Bagian atas dari sacrum yang mengadakan perhubungan ini menonjol ke depan disebut promontorium.
3.    Tulang Tungging (Os Coxigis)
§  Berbentuk segitiga dan terdiri atas 3-5 ruas bersatu.
§  Pada persalinan ujung tulang tungging dapat ditolak sedikit ke belakang, hingga ukuran pintu bawah panggul bertambah besar.
B.       Perbedaan Tulang Panggul pada Wanita Dan Pria


1.    Pada wanita, dinding pelvis spurium dangkal, SIAS menghadap ke ventral. Pada pria, dinding pelvis spurium tajam / curam, SIAS menghadap ke medial.
2.    Pada wanita, apertura pelvis superior berbentuk oval. Pada pria, apertura pelvis superior berbentuk heart-shaped, lengkung, dengan promontorium os sacrum menonjol ke anterior.
3.    Pada wanita, pelvis verum merupakan segmen pendek suatu kerucut panjang. Pada pria, pelvis verum merupakan segmen panjang suatu kerucut pendek.
4.    Pada wanita, ukuran-ukuran diameter rongga panggul lebih besar (perbedaan sampai sebesar 0.5-1.5 cm) dibandingkan ukuran-ukuran diameter rongga panggul pria.
5.    Pada wanita, apertura pelvis inferior berbentuk bundar, diameter lebih besar. Pada pria, apertura pelvis inferior berbentuk lonjong dan kecil.
6.    Pada wanita, angulus subpubicus adalah sudut lebar / besar. Pada pria, angulus subpubicus merupakan sudut tajam atau kecil.
C.      Pintu Panggul
§  Pintu Atas Panggul (PAP)
Pintu atas panggul merupakan suatu bidang yang berbentuk lonjong dan berbatasan dengan promontorium, korpus vertebra sakral I, linea inominata (terminalis), ramus superior os pubis, dan pinggir atas simfisis. Jarak dari pinggir atas simfisis ke promontorium, disebut juga diameter antero-posterior (konjugata vera), adalah 11 cm. Hasil ini diperoleh dengan cara memasukkan jari tengah dan telunjuk ke dalam vagina untuk meraba promontorium; jarak bagian bawah simfisis sampai ke promontorium yang disebut konjugata diagonalis adalah 13 cm. Konjugata vera merupakan jarak antara pinggir atas simfisis ke promontorium dengan ukuran lebih 11 cm, diperoleh dari pengurangan konjugata diagonalis oleh 1,5 cm.
Selain kedua konjugata ini, dikenal pula konjugata obstetrika, yang memiliki jarak 11,5 cm, yaitu jarak dari bagian dalam tengah simfisis ke promontorium. Jarak terjauh garis melintang pada pintu atas panggul disebut diameter transversa (13,5-14 cm). Jika ditarik garis dari artikulasio sakro-iliaka ke titik persekutuan antara diameter transversa dan konjugata vera dan diteruskan ke linea inominata disebut diameter obliqua (oblik) (12-12,5 cm). Pinggir bawah simfisis berbentuk lengkung ke bawah dan berupa sudut (arkus pubis). Normalnya, besarnya sudut ini 90° atau lebih sedikit. Jika kurang sekali dari 90., kepala janin akan lebih sulit dilahirkan, karena memerlukan tempat lebih banyak ke dorsal.



§  Pintu Tengah Panggul
Merupakan bidang dengan ukuran terkecil. Bidang ini berbentuk segitiga dari tepi bawah symphysis ke kedua spina ischiadika kanan dan kiri, kemudian memotong sacrum 1 – 2 cm di atas ujung sacrum.
§  Pintu Bawah Panggul
Merupakan satu bidang tetapi terdiri dari 2 segitiga yang dasarnya sama yaitu garis yang menghubungkan tuber ischiadicum kanan dan kiri. Puncak dari segitiga yang belakang adalah ujung dari os sacrum. Sedangkan sisinya adalah ligamentum sacro tuberosum kanan dan kiri. Segitiga bagian depan dibatasi oleh arcus pubis.

Gambar pintu atas panggul (pelvic inlet) dan pintu bawah panggul (pelvic outlet)






D.      Ukuran-ukuran Tulang Panggul
1.    Ukuran Panggul Luar
§  Distansia Spinarum
·      Jarak antara SIAS kanan dan kiri
·      Indonesia 23 – 25 cm, Eropa 26 cm
§  Distansia Kristarum
·      Jarak terjauh antara krista iliaka kanan dan kiri
·      Indonesia 26 cm, Eropa 29 cm
§  Conjugata Externa (Boudelocque)
·      Jarak antara tepi atas symphisis dengan ujung procesus spinosus lumbal V
·      Indonesia 18 cm, Eropa 21 cm
§  Distansia Oblique Externa
·      Jarak antara SIPS sinistra dan SIAS dextra, jarak antara SIPS dextra dan SIAS sinistra
·      Panggul normal, ukuran hampir sama
·      Panggul asimetrik,  berbeda ukuran
§  Distansia Intertrochanterika
·      Jarak antara kedua trochanter
§  Distansia Tuberum
·      Jarak antara tuber ischiadicus kanan dan kiri (10,5 cm)
·       Cara ukur : dengan jangkar panggul Oseander
§  Lingkar Panggul
·      Ukuran melingkar yang dimulai dari tepi atas symphisis ke pertengahan antara SIAS dan trochanter mayor pada satu pihak dan kembali ke tepi atas symphisis melalui pihak lain.
·      Indonesia 80 cm, Eropa 90 cm
2.    Ukuran Panggul Dalam
Sebenarnya merupakan ukuran yang sesungguhnya dari panggul.  Penting untuk memperkirakan apakah bayi bisa lahir pervaginam atau tidak.


E.       Bidang Hodge
Bidang hodge adalah bidang khayal yang dibayangkan ada dalam panggul untuk menilai kemajuan persalinan (penurunan kepala) terdiri dari  4, yaitu :
1.    Hodge I
Bidang yang melalui tepi atas symphisis dan promontorium sesuai dengan PAP
2.    Hodge II
Bidang yang melalui tepi bawah symphisis dan promontorium sejajar dengan bidang Hodge I
3.    Hodge III
Bidang yang melalui spina ischiadika sejajar dengan Bidang Hodge II
4.    Hodge IV
Bidang yang melalui os coccygeus sejajar dengan bidang Hodge I
F.       Jenis Panggul
Berdasarkan pada ciri-ciri bentuk pintu atas panggul, ada 4 bentuk pokok jenis panggul yaitu
1.    Ginekoid
Panggul paling baik untuk wanita, bentuk PAP hampir bulat. Panjang diameter antero-posterior kira-kira sama dengan diameter transversa. Jenis ini ditemukan pada 45% wanita.
2.    Android
Bentuk PAP hampir segitiga. Umumnya, pria mempunyai jenis seperti ini. Panjang diameter antero-posterior hampir sama dengan diameter transversa, namun jenis ini jauh lebih mendekati sakrum. Dengan demikian, bagian belakangnya pendek dan gepeng, sedangkan bagian depannya menyempit ke muka. Jenis ini ditemukan 15% pada wanita.
3.    Antropoid :
Bentuk PAP agak lonjong, seperti telur. Panjang diameter anteroposterior lebih panjang dibandingkan diameter transversa. Jenis ini ditemukan 35% pada wanita.
4.    Platipeloid :
Sebenarnya jenis ini adalah jenis ginekoid yang menyempit pada arah muka belakang. Ukuran melintang jauh lebih besar 5% dibandingkan ukuran muka belakang. Jenis ini ditemukan pada wanita.


Gambar jenis panggul






1 komentar:

  1. The Casinos in Las Vegas: List of the Casinos in Las Vegas
    Vegas 바카라 규칙 has plenty to offer to suit every budget, and so do the casinos 잭팟시티 on the Strip. Casino games range from classics like 바카라 총판 모집 Three 온라인바카라조작 Card Poker 다파벳 to the

    BalasHapus